Gorontalo, 30 Agustus 2022 – Politeknik Kesehatan Kemenkes Gorontalo sukses menyelenggarakan Workshop Penulisan Buku Ajar dan Buku Referensi sebagai Tindak Lanjut Hasil Penelitian dan Pengabmas pada tanggal 29-30 Agustus 2022. Kegiatan ini diadakan secara daring dan diikuti oleh 81 peserta yang terdiri dari dosen dan instruktur di lingkungan Poltekkes Kemenkes Gorontalo.

Workshop ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi tenaga pengajar dalam menulis dan menerbitkan buku ajar dan buku referensi ber-ISBN, sebagai bentuk diseminasi hasil penelitian dan pengabdian masyarakat. Narasumber yang dihadirkan merupakan pakar di bidangnya, yakni Prof. Dr.rer-nat. Marianti A. Manggau, Apt. dari Universitas Hasanuddin, Prof. Dr. Zullies Ikawati, Apt. dari Universitas Gadjah Mada, serta Moh. Nasrudin, M.Pd.I. dari Insan Cipta Karya CV.

Dalam sambutannya, Direktur Poltekkes Kemenkes Gorontalo, Mohamad Anas Anasiru, SKM., M.Kes., menekankan pentingnya pengembangan bahan ajar berkualitas guna menunjang pembelajaran yang lebih efektif. Ketua panitia, Suwarni Loleh, S.ST., M.Kes., menyampaikan bahwa workshop ini diharapkan dapat mendorong peningkatan jumlah publikasi dosen dalam bentuk buku akademik yang terakreditasi.

Workshop ini mencakup berbagai sesi, mulai dari teknik penulisan bahan ajar yang baik, strategi memilih referensi berkualitas, hingga kiat-kiat agar buku dapat diterbitkan dan mendapatkan ISBN. Peserta juga mendapatkan pendampingan intensif dalam penyusunan naskah buku ajar dan buku referensi.

Peserta workshop mengungkapkan apresiasi mereka terhadap materi dan bimbingan yang diberikan. “Workshop ini sangat membantu kami dalam memahami tahapan penulisan buku yang berkualitas dan sesuai standar akademik,” ujar salah satu peserta.

Dengan suksesnya pelaksanaan workshop ini, diharapkan para dosen dan instruktur Poltekkes Kemenkes Gorontalo semakin produktif dalam menghasilkan buku ajar dan referensi yang dapat menjadi rujukan utama dalam dunia akademik serta meningkatkan kualitas pendidikan vokasi kesehatan di Indonesia.