Gorontalo, 1 November 2024 – Dalam rangka meningkatkan kualitas dan peringkat akreditasi program studi, Jurusan Farmasi Politeknik Kesehatan Kemenkes Gorontalo melaksanakan Pertemuan Pendampingan Reakreditasi Program Studi D-III Farmasi. Kegiatan ini berlangsung pada 31 Oktober hingga 1 November 2024 secara luring dan dihadiri oleh civitas akademika serta narasumber dari berbagai institusi.

Persiapan Menuju Akreditasi Unggul

Akreditasi merupakan instrumen penting dalam menjamin mutu pendidikan tinggi, khususnya dalam bidang kesehatan. Program Studi D-III Farmasi Poltekkes Kemenkes Gorontalo sebelumnya memperoleh peringkat akreditasi “B” (Baik) pada tahun 2020 berdasarkan Instrumen 7 Standar LAM-PTKes. Namun, seiring dengan perubahan sistem akreditasi menjadi Instrumen 9 Kriteria, program studi perlu melakukan penyesuaian guna mencapai peringkat “Unggul” dalam reakreditasi mendatang.

Dalam sambutannya, Ketua Jurusan Farmasi, Fihrina Mohamad, S.Si., M.Si., menyampaikan bahwa pendampingan ini bertujuan untuk mempersiapkan seluruh dokumen yang diperlukan, termasuk Dokumen Kinerja Program Studi (DKPS) dan Laporan Evaluasi Diri (LED), sesuai dengan standar terbaru.

“Kami ingin memastikan bahwa semua aspek yang dinilai dalam akreditasi dapat dipenuhi dengan baik. Dengan adanya pendampingan ini, kami berharap dapat meningkatkan peringkat akreditasi menjadi Unggul,” ujarnya.

Harapan dan Kesimpulan

Dengan terselenggaranya pendampingan ini, diharapkan Program Studi D-III Farmasi Poltekkes Kemenkes Gorontalo dapat meningkatkan kualitasnya sehingga mampu meraih peringkat akreditasi “Unggul”. Keberhasilan ini tidak hanya meningkatkan reputasi institusi, tetapi juga berkontribusi terhadap peningkatan kompetensi lulusan dalam menghadapi tantangan di dunia kerja.

Direktur Poltekkes Kemenkes Gorontalo, Mohamad Anas Anasiru, SKM, M.Kes., menegaskan bahwa institusi akan terus mendukung upaya peningkatan mutu pendidikan melalui berbagai strategi, termasuk optimalisasi sistem penjaminan mutu internal dan eksternal.

“Kami optimis bahwa dengan kerja sama dan komitmen seluruh pihak, Program Studi D-III Farmasi dapat mencapai akreditasi terbaik. Ini adalah langkah nyata dalam meningkatkan daya saing lulusan di bidang farmasi,” ungkapnya.

Dengan adanya pendampingan ini, Poltekkes Kemenkes Gorontalo semakin siap menghadapi visitasi reakreditasi pada tahun 2025 dan terus berupaya menjadi institusi pendidikan tinggi kesehatan yang unggul dan berdaya saing tinggi.